Recordings/Discussions
Background Information
Performer Bios

Poet/Composer Bios

Additional Information

Texts & Translations: Main Page | Cantatas BWV 1-50 | Cantatas BWV 51-100 | Cantatas BWV 101-150 | Cantatas BWV 151-200 | Cantatas BWV 201-224 | Other Vocal BWV 225-249 | Chorales BWV 250-438 | Geistliche Lieder BWV 439-507 | AMN BWV 508-524 | Other Vocal 1081-1164 | BWV Anh | Chorale Texts | Emblemata | Sources | Poets & Composers
Discussions: Texts: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Translations: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4


Cantata BWV 109
Ich glaube, lieber Herr
Indonesian Translation in Word-for-Word Format
Kantata BWV 109 - Aku percaya, Tuhan yang kekasih

Event: Minggu XXI setelah Trinitatis

1. Chorus
(Markus 9:24)

Ich

glaube,

lieber

Herr,

hilf

meinem

Unglauben!

Aku

percaya,

yang kekasih

Tuhan,

tolonglah

aku punya

ketidakyakinan!

{Aku percaya. Tolonglah aku yang tidak percaya ini!}

 

2. Tenor Recitative
(Bilangan 11:23)

Des

Herren

Hand

ist

ja

noch

nicht

verkürzt,

-

TUHAN punya

tangan

-

sungguh

-

tidak

berkurang panjangnya,

{Sungguh, kuasa TUHAN tidaklah akan berkurang untuk melakukan sesuatu,}

Mir

kann

geholfen

werden.

aku

bisa

ditolong

adanya.

 

Ach

nein,

ich

sinke

schon

zur

Erden

 

Oh

tidak,

aku

tersungkur

sudah

ke

tanah

 

Vor

Sorge,

daß

sie

mich

zu

Boden

stürzt.

 

oleh

kekhawatiran,

-

ia

diriku

ke

tanah

mencampakkan.

 

{kekhawatiran mencampakkan diriku ke tanah.}

Der

Höchste

will,

sein

Vater~

herze

bricht.

Yang

Mahatinggi

berkehendak;

Ia punya

~Bapa

hati

terenyuh.

{Tetapi Yang Mahatinggi tergerak, sedangkan hati Bapa-Nya terenyuh.}

 

Ach

nein!

er

hört

die

Sünder

nicht.

 

Oh,

tidak!

Ia

mendengar

para

pendosa

tidak.

 

{Oh, tidak! Ia tidak bakalan menghiraukan para pendosa.}

Er

wird,

er

muß

dir

bald

zu

helfen

eilen,

Ia

pasti mau,

Ia

pasti

dirimu

segera

untuk

menolong

bergegas,

{Ia pasti mau, Ia pasti segera bergegas untuk menolong dirimu,}

Um

deine

Not

zu

heilen.

bagi

engkau punya

kegalauan

untuk

mengobati.

{untuk mengobati kegalauanmu.}

 

Ach

nein,

es

bleibet

mir

um

Trost

sehr

bange;

 

Oh

tidak,

itu

tetap

aku

akan

penghiburan

sangat

merindukan;

 

{Oh tidak, aku tetap sangat rindu akan penghiburan;}

 

Ach

Herr,

wie

lange?

 

Oh

Tuhan,

berapa

lama (lagikah)?

 

3. Tenor Aria
(Matius 12:20)

Wie

zweifelhaftig

ist

mein

Hoffen,

Betapa

tidak pasti

adanya

aku punya

pengharapan,

Wie

wanket

mein

geängstigt

Herz!

betapa

terombang-ambing

aku punya

yang cemas

hati!

Des

Glaubens

Docht

glimmt

kaum

hervor,

-

Iman punya

sumbu api

berkelip

hampir tidak

-,

{Sumbu api iman hampir tidak berkelip menyala,}

Es

bricht

dies

fast

zerstoßne

Rohr,

(sekarang)

patah

ini

nyaris

yang lecet

buluh,

{buluh yang lecet ini nyaris patah terkulai,}

Die

Furcht

macht

stetig

neuen

Schmerz.

(aku punya)

ketakutan

(memberiku)

senantiasa

yang baru

kedukaan.

{ketakutan senantiasa memberiku kedukaan yang baru.}

 

4. Alto Recitative
(Yohanes 4:48,50, Mazmur 119:123)

O

fasse

dich,

du

zweifelhafter

Mut,

Oh

teguhkan

dirimu,

engkau

yang mendua

sikap,

{Oh, teguhkanlah dirimu, wahai engkau sikap yang mendua,}

Weil

Jesus

jetzt

noch

Wunder

tut!

karena

Yesus

sekarang

masih

keajaiban

melakukan!

{karena sampai sekarang Yesus masih melakukan keajaiban!}

Die

glaubens~

augen

werden

schauen

-

~Iman

mata

akan

memandang

Das

Heil

des

Herrn;

itu

keselamatan

dari

Tuhan;

{Mata iman akan memandang keselamatan dari Tuhan;}

Scheint

die

Erfüllung

allzufern,

Kelihatannya

itu

penggenapan(nya)

sangat jauh,

{Jika penggenapan keselamatan kelihatannya sangat terlalu jauh,}

So

kannst

du

doch

auf

die

Verheißung

bauen.

maka

bisa

engkau

biar begitu

pada

itu

janji

berdiri.

{biar begitu engkau bisa berpegang pada janji-Nya.}

 

5. Alto Aria

Der

Heiland

kennet

ja

die

Seinen,

Sang

Juruselamat

mengenali

benar

(para)

kepunyaan-Nya,

Wenn

ihre

Hoffnung

hilflos

liegt.

saat

mereka punya

harapan

tak berdaya

terkulai.

{saat harapan mereka jatuh terkulai tak berdaya.}

Wenn

Fleisch

und

Geist

in

ihnen

streiten,

Ketika

daging

dan

roh

di dalam

mereka

bertempur,

So

steht

er

ihnen

selbst

zur

Seiten,

maka

berdiri

Ia

(bagi) mereka,

Ia sendiri

menuju

sisi (mereka),

Damit

zuletzt

der

Glaube

siegt.

sehingga

akhirnya

itu

iman

berjaya.

 

6. Chorale

Wer

hofft

in

Gott

und

dem

vertraut,

Barang siapa

berharap

di dalam

Allah

dan

pada-Nya

percaya,

Der

wird

nimmer

zuschanden;

dia

akan

tak pernah

mendapat malu;

Denn

wer

auf

diesen

Felsen

baut,

Sebab

barang siapa

pada

ini

batu karang

berdiri --

Ob

ihm

gleich

geht zuhanden

walaupun

dia

-

menimpa

Viel

Unfalls

hie,

hab

ich

doch

nie

banyak

kemalangan

di sini --

-

aku

biar begitu

tak pernah

{walaupun banyak kemalangan menimpa dia di sini -- biar begitu aku tak pernah}

Den

Menschen

sehen

fallen,

itu

orang

melihat

jatuh,

{melihat orang itu jatuh,}

Der

sich

verläßt

auf

Gottes

Trost;

yang

dirinya

mempercayakan

pada

Allah punya

ketentraman;

{orang yang mempercayakan dirinya pada ketentraman Allah;}

Er

hilft

sein'

Gläubgen

allen.

Ia

menolong

Ia punya

orang yang percaya

seluruhnya.

{Ia menolong seluruhnya orang yang percaya yang merupakan milik-Nya.}

Indonesia Translation by Rianto Pardede (June 2005)
Contributed by Rianto Pardede (June 2005)

Cantata BWV 109: Ich glaube, lieber Herr, hilf meinem Unglauben! for 21st Sunday after Trinity (1723)
Discography: Details & Complete Recordings | Recordings of Individual Movements
Discussions: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4

BWV 109 Text: German-1 | German-6 | German-7 | NBA Text
Translations: English-1 | English-3I | English-3P | English-6 | English-10 | English-13 | English-14
Catalan-1 | Chinese-2 | Dutch-0 | Dutch-4 | French-4 | French-5 | French-6 | Hebrew-1 | Indonesian-1 | Italian-2 | Norwegian-1 | Polish-1 | Russian-1 | Russian-3 | Spanish-3 | Spanish-7 | Spanish/English-8
Chorale Text: Durch Adams Fall ist ganz verderbt [BWV 109/6]

Indonesian Translations in Word-for-Word Format: Sorted by BWV Number | Sorted by Title | Sorted by Event | Note on Indonesian Translations


Texts & Translations: Main Page | Cantatas BWV 1-50 | Cantatas BWV 51-100 | Cantatas BWV 101-150 | Cantatas BWV 151-200 | Cantatas BWV 201-224 | Other Vocal BWV 225-249 | Chorales BWV 250-438 | Geistliche Lieder BWV 439-507 | AMN BWV 508-524 | Other Vocal 1081-1164 | BWV Anh | Chorale Texts | Emblemata | Sources | Poets & Composers
Discussions: Texts: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Translations: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4




 

Back to the Top


Last update: Thursday, September 22, 2022 02:40