Recordings/Discussions
Background Information
Performer Bios

Poet/Composer Bios

Additional Information

Texts & Translations: Main Page | Cantatas BWV 1-50 | Cantatas BWV 51-100 | Cantatas BWV 101-150 | Cantatas BWV 151-200 | Cantatas BWV 201-224 | Other Vocal BWV 225-249 | Chorales BWV 250-438 | Geistliche Lieder BWV 439-507 | AMN BWV 508-524 | Other Vocal 1081-1164 | BWV Anh | Chorale Texts | Emblemata | Sources | Poets & Composers
Discussions: Texts: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Translations: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4


Cantata BWV 199
Meine Herze schwimmt im Blut
Indonesian Translation in Word-for-Word Format
Kantata BWV 199 - Hatiku bermandikan darah

Event: Minggu XI setelah Trinitatis

1. Soprano Recitative

Meine

Herze

schwimmt

im

Blut,

Aku punya

hati

berenang

dalam

darah,

{Hatiku bermandikan darah,}

Weil

mich

der

Sünden

Brut

karena

aku

-

dosa-dosa

kumpulan

In

Gottes

heilgen

Augen

di

Tuhan punya

kudus

mata

Zum

ungeheuer

macht;

menjadi

monster

membuat;

{karena tumpukan dosa-dosa membuatku menjadi seorang monster di mata Tuhan yang kudus;}

Und

mein

Gewissen

fühlet

Pein,

dan

aku punya

nurani

mengalami

kesakitan,

Weil

mir

die

Sünden

nichts

sebab

bagiku

itu

dosa-dosa

tiada bukan

Als

Höllen~

henker

sein.

tetapi

neraka punya

juru gantung

adalah.

{sebab dosa-dosa itu bagiku tiada lain adalah juru gantung neraka.}

Verhaßte

Laster~

nacht!

Dibenci

kebejatan

malam!

{O gelapnya kebejatan yang kubenci!}

Du,

du

allein

Kau,

kaulah

satu-satunya

Hast

mich

in

solche

Not

gebracht!

telah

aku

ke dalam

macam ini

derita

membawa!

{yang telah membawaku ke dalam derita seperti ini!}

Und

du,

du

böser

Adams~

samen,

dan

kau,

kau

jahat

Adam punya

benih,

{dan kau, benih Adam yang jahat,}

Raubst

meiner

Seele

alle

Ruh

merampok

aku punya

jiwa

semua

ketenangan

Und

schließest

ihr

den

Himmel

zu!

dan

mengunci

-nya

-

surga

-!

{merampok jiwaku dari semua ketenangan dan menguncinya dari surga!}

Ach!

un~

erhörter

Schmerz!

Oh,

tidak

lazim

penderitaan!

{Oh, betapa luar biasa penderitaan ini!}

Mein

ausgedorrtes

Herzt

Aku punya

kerontang

hati

Will

ferner

mehr

kein

Trost

befeuchten;

akan

lebih jauh

lagi

tidak

ketentraman

membasahi;

{Hatiku yang kering kerontang, ketentraman tidak akan membasahinya lagi;}

Und

ich

muß

mich

vor

dem

verstecken,

dan

aku

harus

diriku

di depan

-Nya

bersembunyi,

{dan aku harus menyembunyikan diri sendiri dari hadapan-Nya,}

Vor

dem

die

Engel

selbst

ihr

Angesicht

verdecken.

di depan

Dia

para

malaikat

sendiri

mereka punya

wajah

menutupi.

{dari hadapan-Nya, yang bahkan para malaikat harus menutupi wajah mereka setiap kali berhadapan dengan-Nya.}

 

2. Soprano Aria

Stumme

Seufzer,

stille

Klagen,

Bisu

helaan nafas,

diam

isak tangis,

{Dalam helaan nafas yang bisu, dalam isak tangis diam:}

Ihr

mögt

meine

Schmerzen

sagen,

Engkau

bisa

aku punya

duka lara

beritakan,

{Wahai duka lara-ku, beritakanlah,}

Weil

der

Mund

geschlossen

ist.

sebab

ini

mulut

terkunci

adanya.

Und

ihr

nassen

Tränen~

quellen

Dan

kamu

basah

airmata

curahan

{Dan kamu, curahan airmata yang basah}

Könnt

ein

sichres

Zeugnis

stellen,

dapat

suatu

tertentu

pengakuan

melengkapi,

{dapat melengkapi suatu pengakuan ini,}

Wie

mein

sündlich

Herz

gebüßt.

bagaimana

aku punya

penuh dosa

hati

mohon ampun.

{tentang bagaimana hatiku yang penuh dosa memohon ampun.}

Mein

Herz

ist

itzt

ein

Tränen~

brunn,

Aku punya

hati

-

sekarang

sebuah

airmata

sumur,

{Hatiku sekarang seperti sebuah sumur airmata,}

Die

Augen

heiße

Quellen.

ini

mata

panas

air pancuran.

{mataku sudah seperti air pancuran yang panas.}

Ach

Gott!

wer

wird

dich

doch

zufriedenstellen?

Oh

Tuhan!

Siapa

akan

Engkau

benar

memuaskan?

{Oh Tuhan, siapakah yang benar-benar akan memuaskan hati-Mu?}

 

3. Soprano Recitative

Doch

Gott

muß

mir

genädig

sein,

Namun

Tuhan

pasti

padaku

kasihan

adanya,

{Namun Tuhan pasti kasihan padaku,}

Weil

ich

das

Haupt

mit

Asche,

sebab

aku

-

kepala

dengan

debu,

Das

Angesicht

mit

Tränen

wasche,

-

wajah

dengan

airmata

membasuh,

{sebab aku sudah membasuh kepalaku dengan debu, membasuh wajahku dengan airmata,}

Mein

Herz

in

Reu

und

Leid

zerschlage

aku punya

hati

dalam

sesal

dan

duka

mendera

Und

voller

Wehmut

sage:

dan

penuh

kesedihan

berucap:

{mendera hatiku dalam penyesalan dan kedukaan, dan dengan penuh kesedihan aku berkata:}

Gott

sei

mir

Sünder

gnädig!

Tuhan

adalah

padaku

pendosa

kasihan!

{Tuhan berbelas-kasihan padaku, seorang pendosa!}

Ach ja!

sein

Herze

bricht,

Oh ya!

Dia punya

hati

patah,

Und

meine

Seele

spricht:

dan

aku punya

jiwa

berkata:

{Ya! Hati-Nya akan mencair oleh karena belas kasihan, dan jiwaku akan berkata:}

 

4. Soprano Aria

Tief

gebückt

und

voller

Reue

Dalam

tertunduk

dan

penuh

sesal

Lieg

ich,

liebster

Gott,

vor

dir.

merendah

aku,

terkasih

Tuhan,

di depan

-Mu.

{Aku merendah dan tertunduk dengan dalam dan penuh sesal di depan-Mu, Tuhan terkasih.}

Ich

bekenne

meine

Schuld,

Aku

mengakui

aku punya

kesalahan,

Aber

habe doch

Geduld.

tetapi

tolonglah

bersabar.

Habe doch

Geduld

mit

mir!

Tolonglah

bersabar

dengan

-ku!

 

5. Soprano Recitative

Auf

diese

Schmerzens~

reu

Pada

ini

menyakitkan

sesal

Fällt

mir

alsdenn

dies

Trost~

wort

bei:

terjadi

padaku

lalu

ini

tentram

kata

-:

{Dalam rasa sesal yang menyakitkan ini, ucapan yang menentramkan lalu datang padaku:}

 

6. Chorale: Soprano

Ich,

dein

betrübtes

Kind,

Aku,

Kau punya

penuh duka

anak,

{Aku, anak-Mu yang dipenuhi duka ini,}

Werf

alle

meine

Sünd,

membuang

seluruh

aku punya

dosa,

Soviel

ihr

in

mir

stecken

sebanyak

ada

pada

-ku

terpendam

{-- semuanya yang terpendam dalam diriku}

Und

mich

so

heftig

schrecken,

dan

aku

begitu

sangat

menakutkan --

{dan sangat begitu menakutkanku --}

In

deine

tiefen

Wunden,

ke dalam

Kau punya

yang dalam

luka-luka,

{membuang seluruh dosa-dosaku ke arah luka-luka-Mu yang dalam,}

Da

ich

stets

Heil

gefunden.

dimana

aku

selalu

keselamatan

temukan.

{di dalam mana aku selalu menemukan keselamatan.}

 

7. Soprano Recitative

Ich

lege

mich

in

diese

Wunden

Aku

membaringkan

aku sendiri

pada

itu

luka

{Aku membaringkan diri sendiri pada luka-luka itu}

Als

in

den

rechten

Felsenstein;

 

sebagaimana

pada

-

yang benar

batu karang;

 

{sebagaimana aku berbaring pada batu karang yang benar dan teguh;}

Die

sollen

meine

Ruh~

statt

sein.

mereka

akan

aku punya

istirahat

tempat

adalah.

{luka-luka itu menjadi tempat peristirahatanku.}

In

diese

will

ich

mich

im

Glauben

schwingen

Di dalam

-nya

akan

aku

-

dalam

iman

membubung tinggi

Und

drauf

vergnügt

und

fröhlich

singen:

dan

demikian

puas

dan

dengan riang

bernyanyi:

 

8. Soprano Aria

Wie

freudig

ist

mein

Herz,

Alangkah

gembira

-

aku punya

hati,

Da

Gott

versöhnet

ist

sejak

Tuhan

mau berdamai

-

{sejak Tuhan mau berdamai denganku setelah kemurkaan-Nya berlalu}

Und

mir

auf

Reu

und

Leid

dan

padaku

pada

sesal

dan

duka

{dan aku -- karena aku sudah menyesal dan berduka --}

Nicht

mehr

die

Seligkeit

tidak

lagi

itu

berkat

Noch

auch

sein

Herz

verschließt.

tidak juga

-

Dia punya

hati

mengesampingkan.

{tidak lagi dikesampingkan dari hati-Nya dan berkat-Nya.}

Indonesian Translation by Rianto Pardede (February 2005)
Contributed by Rianto Pardede (February 2005)

Cantata BWV 199: Mein Herze schwimmt im Blut for 11th Sunday after Trinity (1714)
Discography: Details | Complete Recordings: 1900-1949 | 1950-1959 | 1960-1969 | 1970-1979 | 1980-1989 | 1990-1999 | 2000-2009 | 2010-2019 | 2020-2029 | Recordings of Individual Movements
Discussions: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4 | Part 5
Article: Sellars Staging [U. Golomb]

BWV 199 Text: German-1 | German-2 | German-6 (1) | German-6 (2) | German-6 (3) | NBA Text
Translations: English-1 | English-3I | English-3P | English-5 | English-6 | English-10 | English-13 | English-14
Catalan-1 | Chinese-2 | Dutch-0 | Dutch-3 | Dutch-6 | French-3 | French-4 | French-5 | French-6 | Hebrew-2 | Indonesian-1 | Italian-2 | Italian-3 | Norwegian-1 | Polish-1 | Polish-2 | Portuguese-1 | Russian-1 | Russian-3 | Spanish-2 | Spanish-7 | Spanish/English-8
Chorale Text: Wo soll ich fliehen hin [BWV 199/6]

Indonesian Translations in Word-for-Word Format: Sorted by BWV Number | Sorted by Title | Sorted by Event | Note on Indonesian Translations


Texts & Translations: Main Page | Cantatas BWV 1-50 | Cantatas BWV 51-100 | Cantatas BWV 101-150 | Cantatas BWV 151-200 | Cantatas BWV 201-224 | Other Vocal BWV 225-249 | Chorales BWV 250-438 | Geistliche Lieder BWV 439-507 | AMN BWV 508-524 | Other Vocal 1081-1164 | BWV Anh | Chorale Texts | Emblemata | Sources | Poets & Composers
Discussions: Texts: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Translations: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4




 

Back to the Top


Last update: Thursday, September 22, 2022 03:05