Recordings/Discussions
Background Information
Performer Bios

Poet/Composer Bios

Additional Information

Texts & Translations: Main Page | Cantatas BWV 1-50 | Cantatas BWV 51-100 | Cantatas BWV 101-150 | Cantatas BWV 151-200 | Cantatas BWV 201-224 | Other Vocal BWV 225-249 | Chorales BWV 250-438 | Geistliche Lieder BWV 439-507 | AMN BWV 508-524 | Other Vocal 1081-1164 | BWV Anh | Chorale Texts | Emblemata | Sources | Poets & Composers
Discussions: Texts: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Translations: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4


Cantata BWV 111
Was mein Gott will, das g'scheh allzeit
Indonesian Translation in Word-for-Word Format
Kantata BWV 111 - Apa yang Allah-ku kehendaki, itu pasti selalu terjadi

Event: Minggu III setelah Epiphanias

1. Chorus
(Yeremia 30:11)

Was

mein

Gott

will,

das

g'scheh

all~

zeit,

Apa (yang)

aku punya

Allah

kehendaki,

itu

(akan) terjadi

setiap

saat,

{Apa yang Allah-ku kehendaki, itu pasti selalu terjadi,}

Sein

Will,

der

ist

der

beste;

Ia punya

kehendak,

itu

adalah

yang

terbaik;

Zu

helfen

den'n

er

ist

bereit,

Untuk

menolong

mereka (semua)

Ia

(sudah)

siap,

Die

an

ihn

glauben

feste.

yang

pada

Ia

percaya

dengan teguh.

{Ia sudah siap menolong mereka semua yang dengan teguh percaya pada-Nya.}

Er

hilft

aus

Not,

der

fromme

Gott,

Ia

menolong

dari

keprihatinan,

(Ia)

yang benar

Allah,

Und

züchtiget

mit

Maßen.

dan

menghukum

dengan

(suatu) ukuran.

{Ia Allah yang benar, Ia menolong keluar dari kesulitan dan menghajar menurut hukum.}

Wer

Gott

vertraut,

fest

auf

ihn

baut,

Barangsiapa (pada)

Allah

berserah,

dengan kukuh

di atas

Ia

(berdiri),

Den

eill

er

nicht

verlassen.

dirinya

akan

Ia

tidak

meninggalkan.

{Barangsiapa berserah pada Allah dan berdiri di atas-Nya dengan kukuh, Ia tidak akan meninggalkan dirinya.}

 

2. Bass Aria
(Matius 8:1-13)

Entsetze

dich,

mein

Herze,

nicht,

Kecut hati

dirimu,

aku punya

hati,

jangan,

{Janganlah dirimu kecut hati, wahai hatiku,}

Gott

ist

dein

Trost

und

Zuversicht

Allah

adalah

kamu punya

Penghibur

dan

Perlindungan

Und

deiner

Seele

Leben.

dan

kamu punya

dari jiwa

hidup.

{dan hidup dari jiwamu.}

Ja,

was

sein

weiser

Rat

bedacht,

Ya,

apa yang

Ia punya

yang bijaksana

pertimbangan

sudah memutuskan,

{Ya, apa yang sudah diputuskan oleh pertimbangan-Nya yang bijaksana,}

Dem

kann

die

Welt

und

Menschen~

macht

itu

bisa

-

dunia

dan

~manusia

kuasa

Un~

möglich

widerstreben.

tidak

-mungkin

membendung.

{dunia dan kuasa manusia tidak mungkin bisa membendungnya.}

 

3. Alto Recitative
(Yunus 1:1-3, Matius 10:29-31)

O

Törichter!

der

sich

von

Gott

entzieht

Wahai

orang bebal!,

yang

dirinya

dari

Allah

menjauhkan

{Wahai orang bebal!, yang menjauhkan dirinya dari Allah}

Und

wie

ein

Jonas

dort

dan

seperti

seorang

Yunus

itu

Vor

Gottes

Angesichte

flieht;

dari

Allah punya

wajah

melarikan diri;

{melarikan diri dari hadapan Allah;}

Auch

unser

Denken

ist

ihm

offenbar,

Bahkan

kita punya

pemikiran

adalah

bagi-Nya

tampak jelas,

Und

unsers

Hauptes

Haar

dan

kita punya

di kepala

rambut

{dan rambut di kepala kita}

Hat

er

gezählet.

telah

Ia

hitung.

Wohl

dem,

der

diesen

Schutz

erwählet

Berbahagialah

dia

yang

ini

Benteng perlindungan

memilih

Im

gläubigen

Vertrauen,

dalam

penuh iman

keyakinan,

{Berbahagialah dia yang memilih Benteng perlindungan ini dalam keyakinan penuh iman,}

Auf

dessen

Schluß

und

Wort

pada

Ia punya

putusan akhir

dan

firman

Mit

Hoffnung

und

Geduld

zu

schauen.

dengan

harapan

dan

kesabaran

-

memandang.

{yang memandang pada putusan akhir dan firman-Nya dengan harapan dan kesabaran.}

 

4. Alto & Tenor Duet
(Mazmur 139:16)

So

geh

ich

mit

beherzten

Schritten,

Maka

berjalan

aku

dengan

yang diteguhkan

langkah-langkah,

{Maka aku berjalan dengan langkah-langkah yang diteguhkan,}

Auch

wenn

mich

Gott

zum

Grabe

führt.

bahkan

bila

diriku

Allah

tuju

liang kubur

membimbing.

{bahkan bila Allah membimbing diriku menuju liang kubur.}

Gott

hat

die

Tage

aufgeschrieben,

Allah

sudah

(aku punya)

hari-hari

mencatat,

{Allah sudah mencatat hari-hariku,}

So

wird,

wenn

seine

Hand

mich

rührt,

maka

akan,

bila

Ia punya

tangan

diriku

menyentuh,

Des

Todes

Bitterkeit

vertrieben.

itu

maut punya

kepahitan,

dihalau.

{bila tangan-Nya menyentuh diriku, maka kepahitan maut itu akan dihalaukan.}

 

5. Soprano Aria
(Mazmur 31:6, 2 Timotius 4:7-8, Wahyu 2:10)

Drum

wenn

der

Tod

zuletzt

den

Geist

Dengan demikian

saat

itu

maut

pada akhirnya

(aku punya)

roh

Noch

mit

Gewalt

aus

seinem

Körper

reißt,

-

dengan

paksaan

dari

ia punya

wadag

merenggut,

{Dengan demikian, saat maut pada akhirnya merenggut rohku dengan paksa dari wadagnya,}

So

nimm

ihn,

Gott

in

treue

Vater~

hände!

maka

bawalah

ia,

Allah,

ke dalam

yang setia

~Bapa

tangan!

{maka bawalah ia, ya Allah, ke dalam tangan Bapa yang setia!}

Wenn

Teufel,

Tod

und

Sünde

mich

bekriegt

Ketika

iblis,

maut

dan

dosa,

diriku

memerangi

{Ketika iblis, maut dan dosa memerangi diriku}

Und

meine

Sterbe~

kissen

dan

aku punya

~tempat tidur ajal

bantal

{dan ketika bantal pembaringan saat menjelang ajalku}

Ein

Kampf~

platz

werden

müssen,

sebuah

~pertempuran

medan

menjadi

harus,

{harus menjadi sebuah medan pertempuran,}

So

hilf,

damit

in

dir

mein

Glaube

siegt!

maka

tolonglah,

agar

di dalam

-Mu

aku punya

iman

berjaya!

O

seliges,

gewünschtes

Ende!

Wahai

yang membahagiakan,

yang didamba

akhir!

{Wahai saat akhir yang membahagiakan dan yang didamba!}

 

6. Chorale

Noch

eins,

Herr,

will

ich

bitten

dich,

Namun

satu hal,

Tuhan,

hendak

aku

mohonkan

dari-Mu,

Du

wirst

mir

's

nicht

versagen:

Engkau

akan

aku

hal itu

tidak

menolak:

{Engkau tidak akan menolakku dalam hal itu:}

Wann

mich

der

böse

Geist

anflicht,

Ketika

diriku

itu

yang jahat

roh

menyerbu,

{Ketika roh yang jahat itu menyerbu diriku,}

Laß

mich

doch

nicht

verzagen.

biarkan

diriku

sungguh

jangan

berputus asa.

{sungguh janganlah biarkan diriku berputus asa.}

Hilf,

steur

und

wehr,

ach

Gott,

mein

Herr,

Tolong,

kemudikan

dan

pertahankan (aku),

wahai

Allah,

aku punya

Tuhan,

Zu

Ehren

deinem

Namen.

demi

kemuliaan

Engkau punya

nama.

Wer

das

begehrt,

dem

wird

's

gewährt;

Barangsiapa

hal itu

mengkehendaki,

baginya

akan

hal itu

diberikan;

{Barangsiapa mengkehendaki hal itu, baginya hal itu akan diberikan;}

Drauf

sprech

ich

fröhlich:

Amen.

Untuk itu semua

berkata

aku

penuh sukacita:

"Amin".

Indonesian Translation by Rianto Pardede (December 2005)
Contributed by Rianto Pardede (December 2005)

Cantata BWV 111: Was mein Gott will, das g'scheh allzeit for 3rd Sunday after Epiphany (1725)
Discography: Details & Complete Recordings | Recordings of Individual Movements
Discussions: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4

BWV 111 Text: German-1 | German-6 | German-7 | NBA Text
Translations: English-1 | English-3I | English-3P | English-6 | English-10 | English-14
Catalan-1 | Chinese-2 | Danish-1 | Dutch-0 | Dutch-3 | Dutch-9 | French-4 | French-5 | French-6 | Hebrew-1 | Hungarian-1 | Indonesian-1 | Italian-2 | Norwegian-1 | Polish-1 | Portuguese-1 | Russian-1 | Russian-3 | Spanish-3 | Spanish-7 | Spanish/English-8
Chorale Text: Was mein Gott will, das g'scheh allzeit [BWV 111/1,~2-5,6]

Indonesian Translations in Word-for-Word Format: Sorted by BWV Number | Sorted by Title | Sorted by Event | Note on Indonesian Translations


Texts & Translations: Main Page | Cantatas BWV 1-50 | Cantatas BWV 51-100 | Cantatas BWV 101-150 | Cantatas BWV 151-200 | Cantatas BWV 201-224 | Other Vocal BWV 225-249 | Chorales BWV 250-438 | Geistliche Lieder BWV 439-507 | AMN BWV 508-524 | Other Vocal 1081-1164 | BWV Anh | Chorale Texts | Emblemata | Sources | Poets & Composers
Discussions: Texts: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Translations: Part 1 | Part 2 | Part 3 | Part 4




 

Back to the Top


Last update: Thursday, September 22, 2022 02:40